Ketua Panja DPR: Revisi UU Terkait KPPU Tahun Ini Diwujudkan

Kompas.com - 10/06/2025, 12:51 WIB
Dwi NH

Penulis

KOMPAS.com – Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) menargetkan revisi terhadap Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat dapat diselesaikan pada 2025.

Revisi tersebut difokuskan untuk memperkuat kelembagaan dan kewenangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha ( KPPU).

Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Kerja (Panja) RUU Amandemen UU Nomor 5 Tahun 1999 sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR, Adisatrya Suryo Sulisto saat menghadiri peringatan 25 Tahun KPPU di Kantor Pusat KPPU, Jakarta, Senin (9/6/2025).

“Pembahasan revisi UU Nomor 5 Tahun 1999 kemungkinan besar akan dimulai setelah 17 Agustus 2025. Komisi VI sudah sepakat untuk memperkuat kelembagaan KPPU agar pengawasan persaingan usaha dapat berjalan lebih efektif,” kata Adi melalui siaran persnya, Selasa (10/6/2025). 

Baca juga: Perkuat Pengawasan Persaingan Usaha, KPPU dan ITB Jalin Kolaborasi Strategis

Ia juga menekankan pentingnya dukungan anggaran yang lebih memadai bagi KPPU. 

“Saya baru pertama kali melihat langsung kondisi gedung KPPU. Saya akui, memang membutuhkan anggaran yang lebih banyak,” ujar Adi dalam sambutannya di hadapan pimpinan dan pegawai KPPU.

Sebagai informasi, revisi UU Nomor 5 Tahun 1999 telah masuk dalam daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas Tahun 2025. 

Komisi VI DPR juga telah membentuk Panja untuk membahas rancangan amandemen tersebut sejak Mei 2025.

Baca juga: Muhammadiyah Dukung Amandemen UU Persaingan Usaha dan Bentuk Kemitraan Strategis dengan KPPU

Menurut Adi, penguatan KPPU menjadi langkah strategis untuk mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat dan kompetitif.

“Tidak ada ekonomi maju tanpa persaingan usaha yang sehat. Persaingan yang adil memberikan kesempatan yang sama bagi semua pelaku usaha. Ini juga akan memperkuat iklim investasi dan memberi dampak positif bagi perekonomian nasional,” ujarnya.

Terkini Lainnya
KPPU Jatuhkan Putusan atas Persekongkolan Tender Jembatan Rp 54 Miliar di Riau

KPPU Jatuhkan Putusan atas Persekongkolan Tender Jembatan Rp 54 Miliar di Riau

KPPU
KPPU Siapkan Rekomendasi untuk Perbaiki Program Makan Bergizi Gratis

KPPU Siapkan Rekomendasi untuk Perbaiki Program Makan Bergizi Gratis

KPPU
Tender Kereta Cepat Diwarnai Persekongkolan, KPPU Jatuhkan Denda Rp 4 Miliar

Tender Kereta Cepat Diwarnai Persekongkolan, KPPU Jatuhkan Denda Rp 4 Miliar

KPPU
KPPU Usut Dugaan Persaingan Usaha Tidak Sehat dalam Penjualan AC AUX

KPPU Usut Dugaan Persaingan Usaha Tidak Sehat dalam Penjualan AC AUX

KPPU
KPPU Soroti Hak Monopoli BUMN, Dorong Regulasi Tetap Jaga Persaingan Sehat

KPPU Soroti Hak Monopoli BUMN, Dorong Regulasi Tetap Jaga Persaingan Sehat

KPPU
KPPU Jatuhkan Denda Rp 12 Miliar atas Persekongkolan Tender Air Bersih di Lombok Utara

KPPU Jatuhkan Denda Rp 12 Miliar atas Persekongkolan Tender Air Bersih di Lombok Utara

KPPU
Ketua KPPU Temui Luhut, Soroti Minimnya Respons Pemerintah atas Saran Kebijakan Persaingan Usaha

Ketua KPPU Temui Luhut, Soroti Minimnya Respons Pemerintah atas Saran Kebijakan Persaingan Usaha

KPPU
Soal Pengadaan Laptop Pendidikan, KPPU Tegaskan Tak Pernah Dilibatkan dalam Konsultasi

Soal Pengadaan Laptop Pendidikan, KPPU Tegaskan Tak Pernah Dilibatkan dalam Konsultasi

KPPU
25 Tahun KPPU: Menegakkan Persaingan, Menggerakkan Indonesia Raya

25 Tahun KPPU: Menegakkan Persaingan, Menggerakkan Indonesia Raya

KPPU
Ketua Panja DPR: Revisi UU Terkait KPPU Tahun Ini Diwujudkan

Ketua Panja DPR: Revisi UU Terkait KPPU Tahun Ini Diwujudkan

KPPU
Perkuat Pengawasan Persaingan Usaha, KPPU dan ITB Jalin Kolaborasi Strategis

Perkuat Pengawasan Persaingan Usaha, KPPU dan ITB Jalin Kolaborasi Strategis

KPPU
Skandal Tender Pipa Gas Cisem 2, KPPU Siap Seret Dugaan Kolusi Sektor Energi ke Persidangan

Skandal Tender Pipa Gas Cisem 2, KPPU Siap Seret Dugaan Kolusi Sektor Energi ke Persidangan

KPPU
Muhammadiyah Dukung Amandemen UU Persaingan Usaha dan Bentuk Kemitraan Strategis dengan KPPU

Muhammadiyah Dukung Amandemen UU Persaingan Usaha dan Bentuk Kemitraan Strategis dengan KPPU

KPPU
Ketua KPPU: Merger Grab-Goto Jangan Langgar UU Persaingan Usaha

Ketua KPPU: Merger Grab-Goto Jangan Langgar UU Persaingan Usaha

KPPU
Fanshurullah Asa: Siap Bantu KPK Bongkar Dugaan Korupsi Jual Beli Gas di Badan Usaha Niaga Gas

Fanshurullah Asa: Siap Bantu KPK Bongkar Dugaan Korupsi Jual Beli Gas di Badan Usaha Niaga Gas

KPPU
Bagikan artikel ini melalui
Oke