KOMPAS.com - Serikat Pekerja BPJS Ketenagakerjaan (SP BPJSTK) genap memasuki usia 24 tahun pada Kamis (11/5/2023).
Ketua Umum SP BPJS TK Ahmad Edi Komaruddin memaknai usia SP BPJS TK yang sudah tergolong dewasa ini dengan memperkuat solidaritas seluruh anggota mengawal dan berjuang sekaligus menjadi mitra strategis institusi BPJS Ketenagakerjaan.
Hal tersebut disampaikan Edi pada kegiatan hari ulang tahun (HUT) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) SP BPJS TK Tahun 2023.
“Kami memaknai kata tersebut sebagai bagian dari perjuangan yang tiada henti untuk mempertahankan eksistensi kedua organisasi ini. SP BPJS TK dan BPJS Ketenagakerjaan memiliki rasa senasib, sepenanggungan dan seperjuangan, yang di dalamnya muncul pernyataan kesetiaan dan militansi untuk berkarya dan berbakti,” ucap Edi dalam siran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (18/5/2023).
Baca juga: 5 Program Jaminan BPJS Ketenagakerjaan dan Manfaatnya bagi Pekerja
Edi meyakini bahwa ke depan, tantangan organisasi akan semakin menantang dan penuh ketidakpastian, baik dari internal organisasi maupun eksternal. Oleh karena itu, ia menekankan setiap anggota SP BPJS TK agar dapat merespons berbagai ketidakpastian yang terjadi dengan efektif.
Selain itu, menurutnya, setiap anggota SP BPJS TK juga dapat memberikan peran dari berbagai level, mulai dari konseptor, negosiator, hingga eksekutor. Peran ini dapat dilakukan baik di tingkat kantor cabang, wilayah hingga kantor pusat.
“Semuanya dimuarakan untuk tetap menjaga keberadaan institusi itu. Kami harus bahu-membahu menampilkan eksistensi BPJS Ketenagakerjaan, baik di tingkat nasional maupun global,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengajak seluruh Anggota SP BPJS TK untuk terus menjaga dan mengawal institusi BPJS Ketenagakerjaan. Anggoro mengibaratkan jika BPJS Ketenagakerjaan adalah sebuah kapal besar, maka SP BPJS TK adalah bagian dari kapal tersebut.
“Seperti mars serikat pekerja, SP BPJS TK harus berpandangan jauh ke depan, berpikiran terbuka dan profesional. Untuk itu, manajemen mengajak SP BPJS TK mengamankan dan mengawal kapal besar institusi ini untuk mencapai tujuan karena SP adalah bagian dari kapal ini. Mari sama-sama kita jaga,” ucap Anggoro.
Anggoro meyakini, dirinya dan jajaran direksi lain akan memastikan apa yang sudah dijanjikan kepada SP BPJS TK akan bisa diwujudkan.
“Pada 2022, pencapaian kami sangat baik. Kami berterima kasih buat SP BPJS TK karena menjadi pendamping mitra strategis kami,” ujarnya.
Baca juga: Cara Dapat Bantuan Korset dari BPJS Kesehatan, Ini Syarat yang Diperlukan
Sementara itu, Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial (PHI) dan dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsos) yang hadir mewakili Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) juga mengucapkan selamat atas bertambahnya usia SP BPJS TK ke 24. Ia berpesan agar dalam Rakernas, dua target umum atau program kerja yang dirinya titipkan dibahas.
Pertama, membahas program yang benar-benar meyakinkan direksi dan pemerintah, khususnya Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Hal ini untuk meyakinkan pemerintah bahwa program dari SP ini benar-benar bermutu dan mendukung target pelindungan sosial bagi pekerja Indonesia.
“Kedua adalah membangun kepercayaan. Semoga SP BPJS TK ke depan semakin dewasa dan semakin berperan dan bermanfaat bagi Indonesia,” pungkas Indah.
Sebagai informasi, HUT ke-24 SP BPJSTK turut dihadiri oleh International Labour Organization (ILO) Country Office for the Indonesia Abdul Hakim serta perwakilan dari PSI, KSBSI, KSPI, KSPSI, SARBUMUSI, KSPN, ASPEK, FOKKA, IPOJK, SPJR, serta IPEBI.